ERYA Perkenalkan ‘The House of Fortune’ dalam Dua Aransemen Berbeda

Foto: ERYA I Teks: Fadly Zakaria.M

Setelah menemukan tiga personil untuk melengkapi masing-masing departemen, Arya (gitar) dan Erixon (drum) langsung merealisasikan proyek band bernama ERYA ke dalam tahap yang lebih serius. Tingkat produktivitasnya pun juga meningkat pesat, mulai dari rilis beberapa single baru sampai membuat live session.

Saat ini, ERYA kembali memperkenalkan “The House of Fortune” sebagai single terbaru yang dikemas dalam video lirik dan juga format digital. ERYA sekaligus merilis dalam dua versi aransemen berbeda yaitu versi orisinal serta berkolaborasi bareng gitaris bernama Adyangga Wirawan, yang sebelumnya pernah terlibat pada dua single ERYA lainnya yaitu Inklusi dan Samudera.

The House of Fortune bercerita pada latar utama atas nama pencarian arti di dalam kondisi makmur dan sejahtera. Memenuhi pilar tanggung jawab dalam sebuah kehidupan bukan hanya diambil dalam segmen rezeki semata, tapi juga perihal ketenangan dan soal pemikiran yang cukup. Dari situlah ERYA mencerna definisi makna makmur dan sejahtera dalam porsi yang unik. ERYA juga mengambil inspirasi dari dua perspektif berbeda yaitu sisi ekonomi dan sastra. Pada kondisi ekonomi, single ini mengambil inspirasi dari buku: Bridging the Gap oleh Wijayanto Samirin. Sedangkan dari sisi sastra, mereka mengambil inspirasi dari salah satu mahakarya Kahlil Gibran, A Tear and A Smile.

Porsi dari versi aransemen Adyangga cukup terlihat lebih padat dari angle dentuman wall of sound yang sudah menjadi karakteristik produksinya. Sebaliknya pada versi orisinal, di sini ERYA lebih menampilkan nuansa kelam dan futuristic dari tambahan sound synthizer dan low frequency.

Kamu bisa dengarkan semua single andalan mereka di kanal YouTube ERYA OFFICIAL, di akun Spotify ERYA, atau bisa juga melalui erya.bandcamp.com. Unit djent-leman satu ini wajib ada di playlist favoritmu sekarang juga!