Cahaya Pagi di Ruang Tengah, Respon Metafore dari Hempasan Kehidupan Paska Pandemi

Foto: Metafore I Teks: Fadly Zakaria.M

Setelah berhasil menarik perhatian saya lewat debut single Waktu-waktu Batu yang dirilis bulan Mei yang lalu, kini Metafore kembali memperkenalkan single keduanya berjudul “Cahaya Pagi di Ruang Tengah“. Gagasan cepat dari mereka seakan tidak mau tertinggal oleh segala keriuhan paska pandemi yang serba memanas.

Cahaya Pagi di Ruang Tengah merangkum tentang situasi saat ini, di mana banyak sebagian dari kita terhempas dari sisa-sisa kehidupan paska pandemi yang terasa berat. Di satu sisi lain bisa terlihat masyarakat yang masih terus dan harus tetap bertahan meskipun kembali bangkit untuk melangkah ke depan dengan susah payah.

Satu hal menarik diucapkan oleh Metafore melalui rilis pers yaitu “Kerapuhan hidup selalu berkelindan dengan absennya keluarga, sedangkan kita semua kalah dalam hasrat yang ganjil bernama harapan. Do’a terkuat untuk kalian semua yang mengalami kesedihan itu namun berusaha tetap berdiri terengadah.” Selamat menikmati suguhan epic Cahaya Pagi di Ruang Tengah yang sudah tersedia di beragam gerai musik digital.