Surabaya memang punya segala cerita entah itu dari band, gigs, album dan banyak lainnya. Berbicara tentang gigs, kota pahlawan ini punya gigs sakral tersendiri di lingkup underground diantaranya ada Patua Youth Crew, Brotherground Festival, Surabaya Grind Fest, Horrible Fest, Re-sick Festival dan Surabaya Hardcore Fest. Ada yang digelar di tiap tahunnya, ada yang beberapa sekali gigs tersebut baru digelar kembali namun banyak cerita dibalik semua itu, tapi disini saya tidak bercerita tentang apa yang ada dibalik gigs tersebut. Disini saya akan mengulas tentang apa yang saya baru lihat kemarin (04 Maret 2016) di Convention Hall Surabaya, yeah ada gigs tahunan Surabaya Hardcore #9 terlaksanakan. Tidak terasa sudah memasuki tahun ke-9 para penggiat skena musik hardcore/punk di kota Surabaya saling terus membantu untuk tetap konsisten melaksanakan gigs ini.
SBHC #9 melibatkan band-band baru dan tidak lupa band terdahulu juga ikut andil dalam menghangatkan suasana. Para penggilas skena yang lebih awal ada nama-nama muncul seperti Plester-X, Overhead Hazard, Screaming Out, Madonna Is Murder, Fraud, Wolf Feet, Stab In The Heart. Re-generasi dari mereka juga tidak terlupakan ada Hold, US Dollar, Pollar 33, Flowdown, Bastard, Raising Down, Children School, Full Loyality, Black Diamond, Strike Out dan All Weapon. Mereka adalah 18 band line up SBHC #9 yang berhasil membombardir secara terus menerus dari start gigs jam 3 sore sampai jam setengah 11 malam. Convention Hall yang biasanya menjadi tempat wedding party seakan-akan di sulap sehari dengan ramainya para ribuan hardcore kids berbagi keringat di lantai moshpit dan menjadi ajang reunian juga untuk band-band berbagi kehangatan.
Sangat berharap sekali pada gigs lainnya di kota Surabaya bisa berlanjut seperti SBHC ini yang tidak berhenti di tengah jalan, jadi bisa berlanjut pada tiap tahunnya. Two thumbs up buat semua yang berada di balik layar gigs sakral tersebut. Kerja keras memang harus optimis membuahkan hasil maksimal dan terbukti SBHC #9 terbayar lunas dengan senyuman lebar kebahagiaan. -Sejati ini, kan terbawa sampai mati (Screaming Out)-
By: Fadly Zakaria.M