Apa kita menyadari bahwa keperluan sehari-hari yang kita semuanya dari hasil kerja keras dari para buruh? Yang kerjanya terus digerus oleh waktu yang biasanya berangkat sebelum matahari terbit sampai bertemu untuk waktunya pulang disaat matahari sudah tenggelam, yang terkadang juga bingung mau membeli pakaian baru atau hanya melunasi cicilan, dan tak henti selalu dilanda rasa cemas memenuhi kebutuhan pokoknya terutama masalah pangan untuk keluarga apalagi ditengah masa pandemi saat ini.
Melalui lagu sebagai bahasa universal paling indah semuanya dikemas oleh new comer dari Surabaya bernama Shama yang mengangkat tema besar buruh. Bertepatan pada Hari Buruh Internasional tanggal 1 Mei lalu, Shama merilis single “Massa Buruh” dengan kemasan video lirik yang bisa disimak via Youtube channel Shama Music. Shama mengajak kita untuk tenggelam dalam elemen musik Rock/Alternative yang sedikit unik dan tidak banyak juga untuk band lokal memainkan pola musik seperti mereka. Sembari kita bisa mendengar single ini dan sedikit bersing along, secara tidak sadar kita juga diingatkan bahwa selama kita tidak memiliki alat-alat produksi dan modal kapital maka kitalah juga para buruh.
Simak video liriknya disini
Ditulis oleh Fadly Zakaria.M