Terbentuk dari Band Mustdie dengan formasi baru di tahun 2016, mereka berencana membuat album pertamanya setelah merilis mini album di tahun 2013. Namun kelanjutannya bertolak belakang dengan konsep utama pada album yang akan datang, sehingga mereka harus memikirkan kembali eksistensi band tersebut. Mereka terhanyut dalam kedalaman mimpi dan menemukan semangat baru dalam naungan mimpi – mimpi mereka yaitu Amthyst.
Karakter musik Amthyst disini memainkan technical death metal yang mempunyai nyawa tersendiri di dalamnya. Berisikan 4 lagu dalam sebuah demo CD yang tidak dijual secara umum, dan saya benar – benar merasa beruntung mendapatkan 1 kiriman demo CD band berbahaya dari kota kembang satu ini, thanks before mate.
Oneiros menjadi awal dalam pembuka demo mereka, alunan instrumen yang dikemas secara apik menggambarkan awal pembentukan memori dan gangguan mental terhadap fungsi otak. Dilanjutkan dengan tiga track lainnya dimana kesemuanya sangat berbeda dengan band – band death metal lokal lainnya. Unsur musik technical death metal yang mereka mainkan disini tidak hanya mengejar dengan bertempo cepat dari serangan gravity blast ataupun permainan gitar yang menonjolkan super skill. Mereka malah sebaliknya, sisi manis dari kekejaman musik technical death metal itu sendiri sangat dikemas secara rapi dengan aturan tiap bagan riff – riff yang memorable dan tidak terlepas juga oleh tingkat progresif yang masih sewajarnya. Ketiga track tersebut diantaranya Anxiety, Pavor Nocturnus dan Unihalvaus. Detail hasil mixing mastering dalam kadar demo CD ini bisa dibilang juga berkualitas dengan hasil yang maksimal.
Para pemuja The Faceless dan Obscura wajib untuk simak demo dari Amthyst ini, dan semoga ke depannya bisa lebih mendengarkan musikalitas dari mereka yang lebih sadis dari sebelumnya. Kalo saya bilang dalam 4 lagu yang berdurasi total 12 menit ini bisa dibilang juga mereka telah menghasilkan sebuah mini album (EP), but whatever lah saya tetap menunggu karya mereka selanjutnya.
Link streaming : https://youtu.be/IVPIGURNO1c
Ditulis oleh Fadly Zakaria.M