
Muatan racun musik Stoner Rock tidak hanya tumbuh di kota itu-itu saja, kini di Ponorogo muncul satu nama yakni Vanagandr. Kuartet yang diperkuat oleh Gigih Kurnia (gitar), Arga Kurnia (vokal), Anggiest (bass), dan Adhistya (drum) terbilang berani tampil berbeda di kota mereka lahir, dimana genre Stoner Rock sendiri masih terbilang awam daripada memilih bermain musik Metal ataupun Hardcore pada umumnya. Salut atas kegilaan kolektif pemuja sekte Stoner Rock untuk memberikan warna baru di kotanya.
Keberanian tersebut membuahkan karya dengan rilisan fisik debut album berisikan tiga track yang berdurasi total 30 menit. Void Dimension, dibalik nama debut album Vanagandr yang banyak terinspirasi band Doom/Stoner Rock idaman kita juga seperti Black Sabbath, Sleep, Electric Wizard. Dan di dalam perkenalan awal, Vanagandr melepas single bertajuk “Bad Trip”. Saya suka karakter sound gitar dan vokalnya, namun jikala mendengar secara penuh ada something yang sedikit mengganggu yakni permainan drum agak lost tempo di beberapa part, dan pengisian beberapa riff yang kurang membawa titik klimaks single secara keseluruhan. Tapi tenang ini masih langkah awal dari Vanagandr, saya yakin pada album berikutnya sangat bisa menjadi lebih berbahaya.
Ditulis oleh Fadly Zakaria.M