Unhodiernal, Persembahan Magis Dari Raungan Distorsi Eisen

Di tengah gemuruhnya musik distorsi khususnya di Surabaya, sangat beruntunglah muncul Eisen sebagai salah satu new comer yang berani bermain dengan keragaman musik yang berbeda. Kali pertama saya melihat live perform mereka disaat sebuah gigs digelar disebuah cafe, Eisen membuat saya terucap dari dalam hati bahwa band ini benar-benar kurang ajar. Eisen memainkan balutan Psychedelic/Rock yang sangat epic, tidak terlepas sang vokalis juga berperan penting membawa ambiance musiknya menjadi lebih hidup karena sesekali di beberapa part-nya sang vokalis juga memainkan sampling disaat live perform.

Baru saja 30 Oktober 2019 kemaren, Eisen resmi melepas debut EP yang bernama “Unhodiernal” yang beredar via digital music platform dan copyan CD secara terbatas saja. Dalam bulan November ini, Eisen langsung bergerilya secara masif dengan menggelar agenda tour di Bali, Jakarta, dan Tangerang. Berlanjut juga Eisen berkesempatan menjadi pembuka Eyehategod di Surabaya dan Makassar dalam rangkaian tour bersama Rock In Celebes 2019.

Kembali dalam raungan distorsi yang ditampilkan pada Unhodiernal, Eisen telah melesatkan dua singlenya yakni Man Tiger dan Elders. Kedua single tersebut cukup membawa magis tersendiri betapa nikmatnya untuk memasuki zona ke-brengsek-an musikalitas Eisen yang catchy. Sajian visual dalam video lirik Man Tiger juga berhasil membawa Eisen berada dalam tingkatan level berbahaya. Salut atas kerja keras Eisen dalam menghasilkan Unhodiernal yang bisa dibilang sebuah debut album yang layak diantisipasi.

Link video lirik “Man Tiger” : https://youtu.be/kCe3sog2to4

Ditulis oleh Fadly Zakaria.M

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *